Secret Garden [Chapter 2]

My Love In Secret Garden By Melati secretgirl88

Judul : Secret Garden

Linkies : IntroChapter 1Chapter 2Chapter 3 – Coming soon

Cast : Park Nara,Park Chanyeol, Park Minra, Byun BaekHyun,and other cast..

Chapter : 2

Author : secretgirl88

Rating : –

Note : Di chapter ini agak aneh jadi jangan terlalu di serap baik baik ya :v

Recommended Song for This chapter :

SNSD- Into The New World (lagu lama :V) , APink -Secret Garden

–OoO–

Di kamar baekhyun, kami tidak langsung tidur. Melainkan bermain dan membuat konser versiku . Hahaha menyenangkan sekali…

Flashback Park Nara OFF

Bucheon, 1 Mei 2006

08.06 AM

“Huaaa~ kaget Minra! Kamu ini ada – ada saja”

“Habisnya, eonni tidak mau bangun . Hari ini kan ulang tahun eonni ke 15.. Saengil chukkaehamnida saranghae eonni” ujar Minra beralasan dan langsung memelukku “Ne.. gomawo . Memangnya sekarnag tanggal 1 Mei ?” tanyaku padanya. Minra melepaskan pelukkannya dariku “Yapss~ benar sekali, kita turun yukk~” ajaknya menarik tanganku dan membawaku ke lantai satu .

Eomma memandangku sambil tersenyum “Nara.. kamu sekarang sudah besar. Jaga adikkmu ya.. itu sarapannya ada di meja makan”kata eomma memangku Minra dan menasihatinya entah apa yang dikatakannya , aku langsung duduk di lantai dan menyantap apa yang ada di meja.

Bucheon, 1 Mei 2006 ( Nara birthday )

10.08 AM

“Minra-ssi, kita jalan jalan yuk. Aku lagi bosan dirumah” pintaku membolak balik halaman novel yang sudah berkali-kali ku baca, tanggapan darinya hanya mengangguk, yang artinya setuju .

“Baiklah, kajja!” Minra dan aku sudah mengenakan jaket beserta kelengkapannya .

Entah kami berjalan kemana, mungkin ini hanya untuk refreshing.

“Eonni, aku lelah, aku juga kedinginan” resah Minra duduk di kursi taman yang tertimbun salju, pohon pohon sudah menyiapkan persiapan musim dingin kali ini. “Nado~ aku juga kedinginan, tetapi aku belum ingin pulang” jawabku agar bisa berlama lama di taman bersalju itu “Ahh~ aku tak tega kamu disini eonni” aku tersenyum “nan gwaenchanaeyo..”

Salju menghujani kami berdua yang masih memandangi indahnya kota Bucheon dengan salju, tetapi betapa resahnya ketika diri kita menyendiri bagai pohon di ujung sana, tak terawat, rusak ,dan akhirnya mati. Beberapa mobil berlalu lalai di jalan, tetapi hari ini jalanan tidak ramai.

“Eonni kita main salju di dekat pohon itu, mau tidak?” ajak saeng ku itu menunjuk pohon rindang tetapi sudah berwarna putih yang diwarnai oleh sang salju. “Oke..” aku menyetujuinya . Kami asik bermain hingga pukul 16.01 sore waktu Korea Selatan . Lama sekali, untung aku sedang dengan kondisi sehat.

“Kalian sedang apa..??” tanya seorang namja seumuranku sepertinya ia lebih tua dariku, aku menoleh dengan panggilan suaranya yang berat dan kembali bermain salju lagi . “Ne, kami lagi bermain salju, kamu mau ikut?” jawab Minra, sedangkan aku tidak memperdulikan namja itu. “Boleh, omong omong mengapa kalian tidak pulang. Hari dingin seperti ini para perempuan tidak wajib berada di luar” namja jangkung itu ikut membuat boneka salju “Kami bosan dirumah” jawabku singkat “Oooh begitu, oh ya perkenalkan namaku Park Chanyeol umurku 16 tahun, boleh ku tahu nama kalian?” lagi lagi namja jangkung dengan suara berat itu bertanya . Eh,  maksudku Chanyeol .

“Tentu, namaku Park Minra 14 tahun. Dan ini eonniku satu satunya yang selalu jutek.. Namanya Park Nara 15 tahun..” Dasar Minra tidak sopan sekali! Memangnya aku jutek? “Hahaha, bisa saja kau ini. Salam kenal Minra dan… nunna jutek” Chanyeol dan Minra tertawa bersama dan masalahnya mereka menertawaiku “Namaku Nara, bukan nunna jutek. Lagipula aku lebih muda darimu” ujarku jutek . Eh. “Iya..iya.. mianhae Nara-ssi, kamu dan Minra suka bermain ditaman ini?” tanyanya sembari membetulkan kancing jaketnya yang lepas “Tidak terlalu, bagaimana denganmu Chanyeol-ah ?” jawabku sambil mencari ranting pohon yang patah untuk tangan boneka salju milikku. “Aku suka sekali bermain disini, tempat ini sangat indah bagiku entah mengapa rasanya berbeda dengan taman yang lain” ia menunduk, aku memandang sekelilingku. Tamannya biasa saja. Aku hanya sekedar mendengar, tetapi Minra malah mendekati orang baru itu “Gwaenchanaeyo oppa?” ia melihat wajah Minra dengan tersenyum “Gwaenchana. Gomawo Minra-ssi”

Chanyeol POF

“Gwaenchanaeyo oppa?” yeoja itu menanyaiku . Ia cantik, manis, dan perhatian. Tidak seperti yeoja yang satu itu. Menyebalkan sekali,  “Ahh~ gwaenchana. Gomawo Minra-ssi” aku menggelengkan kepala padanya, agar ia tidak khawatir denganku.Hihihiihi..

“Hmm.. miane, sepertinya aku harus pulang, mengantar ini ke eomma..” ia menunjukkan seuntai bunga mawar putih “Ne oppa, hati hati. Besok kita bermain lagi” ujar yeoja bernama Minra itu melambai ke arahku. Sepertinya aku mulai menyukainya . Entah rasa suka apa yang ada dalam diriku. Biarlah.

Chanyeol POF OFF

Namja itu meninggalkan taman dengan lambaian seorang Minra, dan dengan wajah cemberut Nara.

Nara POF

“Minra, kita pulang. Aku sudah puas” aku meletakkan bunga yang indah untuk boneka saljuku “Ne, kajja aku juga” Minra memasang ranting pohon untuk boneka saljunya yang baru lengkap “Gomawo ne Minra-ssi mau menemaniku ke taman itu. Omong omong menurutmu apa yang ada dalam diri namja tadi?” ujarku basa basi ketika dijalan. “Biasa saja” jawabnya singkat “Bagaimana denganmu? Sepertinya kamu membencinya” Minra mencoba menebak “Sepertinya… tetapi tidak sebenci itu” Aku mulai berfikir tentang namja yang bernama Chanyeol itu. Ia tidak terlalu buruk untukku, ia pemurah senyum.

“Oya, besok kita bermain lagi ya eonni” ajak Minra menoleh ke arahku “Jika aku tidak sibuk” ujarku berasalan “Memangnya kau sibuk apa? Hanya sekolah” kata Minra padaku “Ishhh~ kau tidak perlu tahu hal itu” Minra hanya mengganguk.

–oOo–

To Be Continue..

–oOo–

Wakwaw (?) !! gua mulai ngaco yeth ceritanya, jadi di chapter ini gua ngasih chanyeol jadi main cast . Oke deh, see ya~